Ragam  

Gelar Trofeo dan Bukber, Pembina Perintis FC: Silaturahmi Harus Erat di Dalam dan Luar Lapangan

Perintis FC

DEPOKNETWORK.COM – Allah SWT menjanjikan pahala berlipat ganda bagi hambanya yang berbuat baik di bulan Ramadhan. Mudah-mudahan, ganjaran ini diterima seluruh anggota klub Perintis FC.

Sambil menjalankan ibadah puasa, mereka mempererat ikatan silaturahmi melalui laga trofeo dan buka puasa bersama (bukber) di Lapangan Gelora, Jalan Pamoras, Kecamatan Sukmajaya.

Trofeo diikuti anggota klub yang dibagi ke dalam 3 tim, yaitu tim merah, tim hijau dan tim biru. Berdurasi 3 x 30 menit, ketiga tim bertanding memperebutkan Trofi Bergilir Trofeo Perintis FC 1962.

Menurut Pembina Perintis FC Taufik Ahmad Yusuf, klubnya rutin menggelar trofeo 2 kali setahun, dalam 4 tahun terakhir.

“Biasanya, kami mengundang klub lain di Kota Depok untuk bermain di trofeo. Tapi karena pandemi, trofeo kali ini kami khususkan kepada pemain internal saja,” kata Taufik, Minggu (02/05/2021).

Tidak hanya pemain dan pengurus, trofeo juga diramaikan oleh anak dan istri mereka. Karena itu, kegiatan sengaja dirangkai dengan bukber agar ada lebih banyak waktu bercengkrama bagi pemain dan anggota keluarganya.

“Beberapa minggu ini kami tidak ada kegiatan, karena lapangan homebase kami sedang dilakukan peremajaan rumput. Jadi begitu ada kesempatan begini, kami manfaatkan untuk bermain bola sekaligus silaturahmi,” terang pria yang juga aktif sebagai official klub Bhayangkara FC tersebut.

Taufik ingin para pemain melihat Perintis FC bukan hanya sekedar wadah untuk menyalurkan hobi. Tetapi, juga sebagai keluarga yang tidak boleh putus ikatan silaturahminya.

Ibarat sepak bola, kata Taufik. perlu sedikitnya 11 orang yang harus melepaskan ego masing-masing, bekerja sama, dan peduli satu sama lain untuk memenangkan pertandingan. Begitu pun manusia untuk bertahan hidup.

“Kita harus yakin bahwa silaturahmi itu membawa rezeki, bahkan membuat awet muda dan panjang umur,” imbuhnya.

Taufik percaya, sepak bola menyangkut segala urusan di dalam dan di luar lapangan. Ia pun berharap agar seluruh anggota Perintis FC selalu solid dan peduli satu sama lain.

“Sekali lagi, Perintis FC ini harusnya dilihat sebagai keluarga. Jadi anggotanya ya bersaudara dan harus menjaga silaturahmi di dalam dan di luar lapangan,” pungkasnya. (Mawan)