Sambangi Golkar, Ini yang Dibahas Ketum Partai NasDem Surya Paloh

Partai NasDem
Ketum Partai Golkar, Airlangga Hartarto saat berdiskusi dengan Ketum Partai NasDem, Surya Paloh. (Foto: Istimewa)

Jakarta – Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto menerima kunjungan rombongan pengurus pusat Partai NasDem yang dipimpin langsung Ketua Umum yakni Surya Paloh, Rabu (01/02/2023).

Rombongan pengurus Partai NasDem tiba di kantor pusat DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat sekitar pukul 11.14 WIB. Surya didampingi Sekjen Partai NasDem, Johnny G Plate dan Wakil Ketua DPR Partai NasDem, Rachmat Gobel.

Rombongan NasDem disambut Airlangga dan beberapa nama pengurus pusat Golkar lain seperti Sekjen Golkar Lodewijk Paulus, Waketum Golkar Hetifah Sjaifudin, Waketum Meutya Hafid, hingga Bendahara Umum Dito Ganinduto.

Setiba di lokasi, mereka langsung memasuki gedung utama kantor Golkar dan pertemuan dilakukan secara tertutup.

Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar, Airlangga Hartanto mengatakan, pertemuan itu sebagai balasan atas kunjungan Golkar ke NasDem pada tahun lalu. Kedatangan Paloh juga menjadi yang pertama selepas pandemi.

Dia menyebut pertemuan itu membahas tentang posisi kedua partai. Selain itu dia tak menampik pertemuan juga membahas soal koalisi.

“Pertama tentu terkait dengan posisi dari partai Golkar dan nasdem. Kedua silaturahmi kan berkelanjutan Partai NasDem tentu sebagian besar juga alumni partai Golkar,” katanya.

Selain itu, Airlangga mengatakan pertemuannya dengan Surya juga bakal membahas soal koalisi.

“Saat ini, Partai Golkar bersama Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem, Surya Paloh mengungkapkan alasan mengapa partainya lebih memilih bertemu dengan Partai Golkar dulu dibanding dengan bertemu partai lain. Paloh mengatakan bertemu dengan Golkar adalah sebuah prioritas.

“Baiklah kenapa harus duduk dengan Golkar, ya prioritas bagi NasDem, ada satu romantisme, ada satu pegangan, sejarah perjalanan kehidupan saya pribadi dalam usia yang saya capai sampai saat ini, jenjang karir politik saya yang saya capai hari ini,” ujar Paloh usai bertemu dengan Golkar di DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Rabu (01/02/2023).

Kemudian, Paloh mengatakan hubungan NasDem dengan partai lain juga merupakan penjajakan. Diketahui, PKS dan Partai Demokrat (PD) berkoalisi dengan NasDem dan mendukung Anies Baswedan menjadi capres di Pilpres 2024.

“Kenapa nggak yang lain, yang lain kita memang baru mencoba ya, baru mencoba. Apakah perlu mungkin akan bergabung dengan KIB (Koalisi Indonesia Bersatu)? Ya sama-sama mungkin KIB bergabung dengan NasDem kan, jadi probability kemungkinan itu masih terbuka,” pungkasnya.