JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Zainudin Amali menerima audiensi Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI) di ruang kerjanya, Graha Kemenpora, Senayan Jakarta Pusat, Selasa (12/04/2022).
Turut hadir dalam rombongan PB IPSI antara lain Ketua Harian PB IPSI, Beny Gautama, Sekretaris Jenderal, Tedy Suratmaji dan Muhammad Fariq.
Menpora Amali mengatakan dalam pertemuan ini, pengurus PB IPSI melaporkan terkait rencana besar mereka agar Pencak Silat bisa bertanding di ajang multi event olahraga tertinggi di dunia yakni olimpiade.
“Ketua Harian dan Sekjen menyampaikan tentang rencana besar kita kedepan, yakni Pencak Silat road to Olympic. Sebagaiamana Undang-Undang Nomor 11 tahun 2022 tentang Keolahragaan kemudian Perpres Nomor 86 tahun 2021, dan Desain Besar Olahraga Nasional bahwa Pencak Silat adalah salah satu cabang olahraga unggulan yang kita persiapkan untuk kedepannya olimpiade nanti,” ujar Menpora Amali.
Dalam kesempatan ini, Menpora Amali mendorong agar PB IPSI dan International Federation Pencak Silat agar lebih menonjolkan Pencak Silat sebagai cabang olahraga ketimbang sebagai budaya. Sebab, International Olympic Committee atau Komite Olimpiade Internasional akan menjadikan hal tersebut sebagai pertimbangan dalam mempertandingkannya di ajang olimpiade.
“Kita harus tonjolkan Pencak Silat ini sportnya, bukan budaya. Karena berkaca dari Kempo, yang menganggap Kempo sebagai budaya Jepang. Berbeda dengan karate. Padahal keduanya dari negara yang sama,” pesannya.
Selain itu, pertemuan ini juga membahas hal-hal lain dinataranya terkait persiapan PB IPSI menghadapi SEA Games Vietnam 2021 dan sea Games Kamboja 2023 nanti.
“Dan juga rencana-rencana pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia untuk bagaiamana membawa Pencak Silat ini benar-benar mendunia,” jelasnya.
(Andi)
