Membangun Teknologi Keilmuan, Raker LAPSI DAN LFP PP IPM Gelar Webinar Dengan Budiman Sudjatmiko

PP IPM
Ketum PP IPM, Nashir Effendi dengan Budiman Sudjatmiko saat mengikuti Raker LAPSI dan LFP PP IPM. (Foto: tangkapan layar/Tiko)

YOGYAKARTA – Lembaga Fasilitator Pimpinan Pusat (LFP) dan Lembaga penelitian dan pengembangan sumber daya insani (LAPSI) Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) menggelar Rapat Kerja dan diskusi pelajar dengan tema ‘Membangun Indonesia Dengan Imajinasi, Ilmu pengetahuan dan Kolaborasi’ pada Jum’at malam, (21/01/2021).

Acara ini dihadiri oleh Ketua Umum PP IPM, Nashir Efendi, Direktur LAPSI, Ananul Nahari Hayunah dan Direktur LFP, Alfa Rezky Ramadan sebagai pembuka acara tersebut.

Ketua Umum Pimpinan Pusat IPM, Nashir Efendi menyampaikan bahwa lembaga bertujuan untuk membantu kinerja pimpinan akan maksimal.

“Semua lembaga memiliki posisi yang sangat strategis dan vital,” Ungkap Nashir.

Senada dengan hal itu, Direktur LAPSI, Ananul Nahari menyampaikan harapannya setelah diadakan rapat kerja ini.

“LAPSI merupakan lembaga PP IPM yang tertua, saya berharap dengan adanya raker ini dapat merancang strategi dan sistem lembaga dengan baik dengan tujuannya agar gerak lembaga lebih terarah dan terstruktur” ujar Ananul.

Ditempat yang sama, Direktur LFP, Alfa Rezky Ramadan menjelaskan pembentukan lembaga yang dipimpimpinya adalah amanah Muktamar XXII.

“LFP merupakan amanah Muktamar XXII di Purwokerto kami membuka peluang kepada seluruh kader IPM untuk berkolaborasi,” jelas Alfa.

Selanjutnya acara tersebut disuguhkan  Webinar bersama Budiman Sudjatmiko yang merupakan ketua umum revolusi 4.0 Indonesia dan ketua pelaksana bukit algoritma .

Dalam diskusi tersebut, Budiman Sudjatmiko memberikan pandangan dan motivasi kepada para pelajar serta pemuda Indonesia untuk bisa berfikir kedepan dengan teknologi yang bisa menjadi perubahan besar untuk Indonesia.

” IPM sebagai organisasi pelajar besar harus mampu mentransformasikan digitalisasi seperti metaverse, block chain dan lainnya untuk bisa menjadi pelajar yang berkualitas,”pungkasnya.

(Tiko/Andi)