KOMPAK UMJ Gelar Webinar Bertema “Kejujuran Dalam Perspektif Agama dan Sosiologi”

KOMPAK UMJ
KOMPAK UMJ saat melaksanakan Webinar secara Online. (Foto:Istimewa)

DEPOKNETWORK.COM – Komunitas Mahasiswa Penggiat Anti Korupsi Universitas Muhammadiyah Jakarta (KOMPAK-UMJ) kembali melaksanakan webinar dengan mengusung tema “Kejujuran Dalam Perspektif Agama dan Sosiologi” pada Sabtu (03/07/2021).

Webinar kali ini menghadirkan dua Narasumber, yakni KH Ifdholus Syarif Bisri, S.Pd ( Ketua DPC PETANESIA Kabupaten Pasuruan) dan M. Hilali Basya, Ph.D, (Dosen Magister Studi Islam Universitas Muhammadiyah Jakarta) yang dipandu oleh Anisah Meidiana selaku sekretaris Kompak UMJ. Turut hadir Wakil Rektor I Universitas Muhammadiyah Jakarta Periode 2015-2019 Bapak Dr. A. Kahar Maranjaya, S.H.,M.H.

Dalam Sambutannya, Pembina KOMPAK-UMJ, Dr. Rika Sa’diyah, M.Pd mengatakan kegiatan ini sebuah kolaborasi untuk menambah wawasan dan dapat bermanfaat.

“Kegiatan ini menjadi kolaborasi yang menarik, menambah wawasan dan memberi banyak kemanfaatan bagi kita semua mengenai pentingnya perilaku jujur,” kata Bunda Rika, sapaan akrabnya.

Selanjutnya, Ketua KOMPAK-UMJ, Oyyo Nurhidayah mengatakan bahwa mengemban amanah dilakukan dengan kejujuran dan dilakukan sesuai dengan normanya.

“Jujur dalam mengemban amanah, apa yang dipercayakan/diamanahkan kepada kita dapat dilakukan sesuai dengan norma-norma yang berlaku. Tentunya hal ini membutuhkan komitmen dalam pengamalannya,” ujar Oyyo.

Dalam pemaparan materi pertama, KH. Ifdholus Syarif Bisri, S.Pd mengatakan kejujuran dapat mendatangkan ketenangan dan memberi dampak positif.

“Kejujuran mendatangkan ketenangan. Berbuat jujur sangat ditekankan oleh agama dan memberi dampak positif, diantaranya membawa keberkahan dalam bisnis, membawa pengaruh positif terhadap orang lain serta menghantarkan kita ke surga,” ucapnya.

Dilanjutkan pemaparan materi kedia oleh Bapak M. Hilali Basya, Ph.D yang mengatakan bahwa kejujuran dibentuk oleh perilaku individu yang dipengaruhi oleh lingkungan sekitar.

“Kejujuran merupakan perilaku individu yang tak lepas dari pengaruh dimana ia berada, kebiasaan seperti apa yang ditanamkan di lingkungannya itulah yang akan membentuk karakternya. Karena perilaku jujur tidak dibentuk oleh ruang yang kosong, namun sangat dipengaruhi oleh lingkungan dimana berada, siapa sosok yang diteladani,” imbuhnya.

Terakhir, Abdul Qodir, S.Pd, M.Ag, selaku Divisi Penelitian dan Pengembangan Kompak UMJ menyampaikan dimasa pandemi ini, harus tetap semangat dan berusaha untuk bersikap jujur.

“meski dalam keadaan pandemi kita tetap semangat untuk menjalankan kegiatan webinar ini. Mari berusaha terus bersikap jujur kepada Allah, jujur kepada diri sendiri dan jujur kepada orang lain,” pungkas Qodir. (Andi/Shuray).