DEPOKNETWORK.COM – Wali Kota Depok, Mohammad Idris memastikan pembelajaran tatap muka (PTM) di Kota Depok akan dilaksanakan pada 10 Januari 2022 yang digelar setiap hari dengan kapasitas 100 persen.
Idris mengatakan PTM ini merupakan kewenangan dari kementerian. Keputusan tersebut diambil dari SKB 4 Menteri tertanggal 21 Desember 2021 Nomor 05/KB/2021, Nomor 1347 Tahun 2021, Nomor HK.01.08/MENKES/6678/2021, dan Nomor 443-5847 Tahun 2021 tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi COVID-19.
“Ini memang sudah kesepakatan dan instruksi dari SKB empat menteri bahkan di SKB empat menteri itu ada klausul yang mengatakan tidak memperkenankan kepala daerah membuat syarat baru. Artinya ini penuh kewenangan dari kementerian, dari empat menteri,” kata Idris.
Idris pun menjelaskan antisipasi yang dilakukan oleh Pemkot Depok untuk melaksanakan PTM 100 persen pekan depan. Antisipasi itu dengan cara mempercepat vaksinasi peserta didik.
“Bagaimana mengantisipasinya? Saya bilang kita mempercepat untuk vaksinasi peserta didik. Kenapa? Karena dalam SKB 4 menteri tidak ada syarat vaksinasi peserta didik. Adanya adalah pendidik dan tenaga kependidikan 80 persen, kita sudah 90 persen. No problem,” jelas Idris.
Idris menyebutkan capaian vaksinasi untuk anak di bawah 12 tahun di Kota Depok baru mencapai 62 persen. Karena itu, dia meminta capaian vaksinasi anak di bawah 12 tahun dipercepat hingga 70 atau 80 persen.
“Tapi anak didik kita baru 62 persen. Ini masalah. Sementara belajarnya besok Senin tanggal 10, makanya saya minta dipercepat paling tidak 70 atau 80 persen. Mudah-mudahan bisa 100 persen,” tutur Idris.
(pr/dn)
