DEPOKNETWORK.COM – Gelaran Depok Pop Festival ‘Bukan Hanya Sekedar Fashion Week’ Road to Sister City, di Alun-Alun, Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Cilodong, Minggu (4/9/2022), berlangsung meriah.
Program Sister City yang berkolaborasi antara Kota Depok dengan Kota Jeonju, Korea Selatan ini dibuka oleh Wali Kota Depok Mohammad Idris dan Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono.
Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengatakan Depok Pop Festival ini merupakan solusi untuk mengembangkan potensi anak muda.
“Terima kasih kepada Studec Internasional sebagai penyelenggara Depok Pop Festival ‘Bukan Hanya Sekedar Fashion Week’ Road to Sister City. Sekaligus fasilitator kerja sama antara Pemerintah Kota Depok dengan Pemerintahan Kota Jeonju, Korea Selatan,” ungkap Wali Kota Depok.
Diutarakannya, ke depannya bisa diselenggarakan Sister City yang merupakan sebuah solusi anak-anak muda kita (Kota Depok) berkembang.
“Tidak hanya fashion week, tapi kita punya program luar biasa di bidang kepemudaan, pendidikan, ekonomi, UMKM, dan anak muda,” ujarnya.
Mohammad Idris menyebut, salah satu potensi anak muda di Kota Depok yang saat ini sudah berkembang di kancah internasional adalah ekspor ikan Guppy.
“Ikan Guppy merupakan ikan hias khas Kota Depok yang memiliki manfaat untuk bahan baku kosmetik. Ini progres yang menjanjikan, dan masih banyak lagi (potensi lainnya),” tuturnya.
Menurut Mohammad Idris, Depok Pop adalah kegiatan yang positif. Oleh sebab itu, imbuhnya, pihaknya akan menindaklanjuti kegiatan serupa untuk mendukung program-program anak muda.
“Harapan kami acara ini bisa memberikan efek sangat positif khususnya pertukaran pelajar dalam bidang budaya,” ujarnya.
Dalam Depok Pop Festival diselenggarakan kirab budaya yang diawali dengan penampilan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra), Wali Kota Depok, Mohammad Idris serta Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono, Abang-Mpok Depok, Kepala Perangkat Daerah (PD) Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, hingga Seoul Oppa yang menjadi bintang tamu pada acara tersebut.
“Harapan kami Depok Pop memberikan efek yang positif, khususnya dalam pertukaran pemuda, pelajar, mahasiswa dalam bidang budaya,” ujar Mohammad Idris.
Kegiatan yang berlangsung sejak pagi tersebut, juga dimeriahkan fashion show dari Komunitas Fashion Depok (KFD) yang diikuti oleh 14 desainer lokal. Sebanyak 20 peragawan peragawati tampil di karpet merah memamerkan Batik Depok dan fashion terkini.
Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono menambahkan Depok Pop Festival merupakan program kolaborasi Pendidikan, Budaya, dan Smart City untuk mendukung program Road to Sister City Kota Depok dan Kota Jeonju Korea Selatan.
“Melalui festival ini, peserta juga ikut menampilkan kreativitas melalui kegiatan Depok Pop Festival secara langsung,” tuturnya. (Abie)
