Tim Bulutangkis Indonesia Alihkan Fokus ke Piala Thomas-Uber Setelah Gagal di Piala Sudirman

badminton indonesia
Tim Piala Sudirman, Piala Thoma dan Uber Indonsia. (Foto: akun instagram @BadmintonIndonesia)

JAKARTA – Setelah gagal di Piala Sudirman 2021, tim bulutangkis Indonesia langsung mengalihkan fokus ke ajang Piala Thomas dan Uber 2021. Di Piala Sudirman 2021, Indonesia harus terhenti di babak perempat final setelah dikalahkan Malaysia.

Kegagalan tersebut menjadi pelajaran penting buat tim bulutangkis Indonesia untuk menghadapi Piala Thomas dan Uber yang akan mulai bergulir Sabtu, 9 Oktober 2021.

Tim Piala Thomas dan Uber 2021 diantaranya diperkuat pemain muda.

PBSI menaruh harapan tinggi kepada atlet-atlet muda yang dikirim ke ajang Piala Thomas-Uber agar dapat berkontribusi dalam usaha Indonesia meraih gelar dan kembali membawa pulang kemenangan dari turnamen beregu putra dan putri itu ke Tanah Air.

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rionny Mainaky memaparkan deretan atlet muda tersebut, di antaranya kakak beradik Chico Aura Dwi Wardoyo dan Ester Nurumi Tri Wardoyo, Leo Rolly Carnando, Daniel Marthin, Putri Syaikah hingga Jesita Putri Miantoro.

“Dasar pemilihan selain dari performa di turnamen terakhir, juga kami evaluasi dari latihan-latihan mereka. Secara individu, mereka yang paling siap dan mumpuni. Saya pastikan mereka siap untuk bertarung dan bukan hanya bertarung tapi mereka juga siap menyumbangkan poin untuk tim,” jelas Rionny lewat keterangan resminya.

Perjuangan Indonesia akan dimulai tim Uber yang akan menghadapi Jerman pada 9 Oktober 2021 pukul 13.30 WIB. Lalu berlanjut pada Minggu (10/10/2021) dini hari WIB, tim Piala Thomas akan menghadapi Aljazair. (Andi)